Deskripsi Singkat:
Aliran dibiarkan mengalir dari V1 ke C1 ketika tekanan di V1 naik melebihi tekanan bias pegas dan si kecil didorong dari dudukannya. Katup biasanya tertutup (diperiksa) dari C1 ke V1; ketika tekanan pilot cukup tersedia di port X, piston pilot bertindak untuk mendorong si kecil dari dudukannya dan aliran diperbolehkan dari C1 ke V1. Proses pemesinan dan pengerasan yang presisi memungkinkan kinerja bebas bocor dalam kondisi terkendali.
Aliran dibiarkan mengalir dari V1 ke C1 ketika tekanan di V1 naik melebihi tekanan bias pegas dan si kecil didorong dari dudukannya. Katup biasanya tertutup (diperiksa) dari C1 ke V1; ketika tekanan pilot cukup tersedia di port X, piston pilot bertindak untuk mendorong si kecil dari dudukannya dan aliran diperbolehkan dari C1 ke V1. Proses pemesinan dan pengerasan yang presisi memungkinkan kinerja bebas bocor dalam kondisi terkendali.
Data teknis
| Model | HPLK-1/4-20 | HPLK-3/8-35 | HPLK-1/2-50 | HPLK-3/4-100 | HPLK-1-150 |
| Laju Aliran Maks （L/mnt） | 20 | 35 | 50 | 100 | 150 |
| Tekanan operasi maksimum （MPa） | 31.5 | ||||
| Rasio percontohan | 4.7:1 | 4.4:1 | 4.6:1 | 3.8:1 | 3.2:1 |
| Badan katup （Bahan） Perawatan permukaan | （Badan baja） Permukaan pelapisan seng bening | ||||
| Kebersihan minyak | NAS1638 kelas 9 dan ISO4406 kelas 20/18/15 | ||||
Dimensi Instalasi HPLK
Dimensi Instalasi HPLK-1-150
